Atasi Stunting, Pemkab Batang Hari Lunching Dapur Sehat
Muara Bulian, Mediator
Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief yang diwakili Asisten 1 Setda Batang Hari, M. Rifa’i, melaunching Dapur Sehat Atasi Stunting ( DASHAT ), bertempat di Gedung Pemuda, Selasa (29/11/2022).
Rifa’i mengatakan, dalam upaya mempercepat penurunan stunting perlu adanya sinergitas dan kolaborasi serta kombinasi kebijakan antara pemerintah pusat melalui program kegiatan di kementerian dan lembaga dengan pemerintah daerah melalui perangkat daerah dan lintas sektor bersama-sama dengan elemen masyarakat.
“Secara umum dahsyat diartikan sebagai kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam upaya pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga beresiko stunting (Jatim bumil busui baduta/balita stunting terutama bagi keluarga kurang mampu), melalui pemanfaatan sumber daya lokal (termasuk bahan pangan lokal) yang dapat dipadukan dengan sumber daya/kontribusi dari mitra lainnya,” ujar Asisten 1, saat membuka talk show BKKBN.
“Salah satu upaya perbaikan gizi adalah melalui edukasi dan perbaikan konsumsi pangan ibu hamil ibu menyusui dan balita dari berbagai pangan yang tersedia, bergizi dan terjangkau dengan cita rasa yang sesuai dengan selera masyarakat kita,” ujarnya.
Ia juga menyebut, Kabupaten kota Batang Hari kaya akan sumber daya pangan yang diproduksi diperjualbelikan dan tersedia di wilayah desa yang sering disebut sebagai pangan lokal daerah.
Oleh karena itu, Ia berharap dengan adanya kegiatan dahsyat ini selain akan terpenuhinya kebutuhan gizi anak stunting, ibu hamil dan ibu menyusui serta keluarga beresiko stanting juga diperolehnya pengetahuan dan keterampilan penyiapan program sehat dan bergizi berbasis sumber daya lokal.
“Dengan adanya Dashat ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui keterlibatannya dalam kelompok usaha keluarga ataupun masyarakat yang berkelanjutan,” ujarnya.
(zal)