Gubernur Lepas Ekspor Komodi Unggulan Senilai Rp 7,2 miliar
Muaro Jambi, Mediator
Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, kemarin Kamis (23/01/2025), di CV. Indokara, Desa Pudak, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi melepas ekspor komoditas unggulan pertanian Provinsi Jambi, Pinang Biji, Karet Lempengan dan kayu Meranti dengan total nilai ekspor mencapai Rp7,2 miliar.
Dalam arahannya Gubernur Jambi Al Haris, mengatakan, pihaknya akan terus mendorong peningkatan kinerja ekspor pertanian Provinsi Jambi, yang berdampak positif terhadap peningkatan perekonomian dan kesejahteraan Provinsi Jambi.
Selain itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi mulai memperbaiki tata kelola niaga dan tata kelola perdagangan sampai ke petani.
“Dengan adanya kenaikan harga ini kita harus memperbaiki langkah-langkah tata niaga kita, tata kelola perdagangan hasil pertanian, yang berdampak positif terhadap peningkatan perekonomian dan kesejahteraan Provinsi Jambi,” ujar Gubernur.
Dijelaskan Gubernur Al Haris, sudah beberapa dekade terakhir ini kenaikan ekonomi Provinsi Jambi hanya diangka 4 koma sekian, karena ada kelambatan-kelambatan laju ekonomi, diantaranya komoditi yang banyak adalah dibidang perkebunan.
“Provinsi Jambi ini komoditi yang paling banyak adalah kelapa sawit dan karet, ini jumlah luas lahan bertambah, tetapi produksinya menurun, selain itu karet, dulu karet merupakan primadonanya Jambi, karena harganya cenderung menurun banyak petani karet yang mengalihkan fungsi lahan. Untuk itu semua ini harus kita perbaiki mulai dari petani sampai tata kelola niaganya,” jelas Gubernur Al Haris.
“Kita terus berupaya meningkatkan kualitas komoditas-komoditas Provinsi Jambi, terutama komoditas unggulan, dengan harapan bisa kompetitif, baik dipasar lokal Jambi, pasar nasional, bahkan pasar luar negeri (ekspor). Berbagai upaya terus dilakukan untuk meningkatkan added value (nilai tambah) komoditas dan produk Provinsi Jambi,” kata Gubernur Al Haris.
“Pemerintah Provinsi Jambi terus berupaya mengembangkan seluruh komoditas, terutama komoditi unggulan Provinsi Jambi, mulai dari pra penanaman, penanaman, produksi (panen), hingga pemasaran, sebagai upaya meningkatkan perekonomian masyarakat yang akan berdampak pada peningkatan perekonomian Provinsi Jambi,” pungkasnya. (*)
